Debat Perdana, Paslon Mulia-PAS Akui Kesalahan Data Soal Kunjungan Wisatawan 53 Jiwa ke Bali
Bali, Kabar1news.com — Debat perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Pilkada 2024 telah dilaksanakan dan berjalan lancar pada 30 Oktober 2024.
Diketahui, Debat terbuka pertama ini diikuti oleh Paslon nomor urut 1 Mulia-PAS, dan Paslon nomor urut 2 Koster-Giri, juga dihadiri oleh 50 pendukung dari masing-masing Paslon.
Menariknya, dalam debat yang berlangsung di di Ballroom Prime Plaza Hotel, Sanur, Denpasar tersebut, Paslon Koster-Giri mencecar Paslon nomor urut 1 dengan pertanyaan data yang disampaikan De Gadjah di hadapan para pengusaha dan asosiasi pariwisata di Bali.
“Kalau benar ada 53 juta orang wisatawan yang datang ke Bali maka PAD Badung bisa melebihi dari Rp 30 triliun. Ini kalau berbicara tidak menggunakan data,” kata Giri calon nomor urut 2.
Mendapatkan pertanyaan tersebut, De Gadjah pun akhirnya mengakui jika data yang dibeberkan saat pertemuan dengan elemen pariwisata Bali itu salah. Ia juga secara jujur mengakui bahwa penyampaian materi yang salah tersebut sempat menjadi viral di media sosial dan menjadi meme dari para netizen. Ia meminta maaf atas insiden tersebut sebab telah membuat rakyat Bali bingung dengan data yang ada.
“Saya sudah menyampaikan bahwa saya akui saya salah data. Kami salah menyebutkan angka data kunjungan ke Bali,” tandasnya.
Selain itu, ia menyampaikan jika kesalahan data tersebut bukanlah hal yang substansial sebab Bali butuh kualitas pariwisata dan bukan kuantitas. Quality tourism itu lebih penting agar Bali tidak dipenuhi oleh wisatawan yang tidak berkualitas.
Mendapat penjelasan tersebut, Giri Prasta menjelaskan, data yang sesungguhnya, adalah Indonesia menargetkan 14 juta wisatawan yang datang ke Indonesia. Dari data tersebut, Bali ditargetkan sebesar 53% sebagai penyumbang wisatawan di Indonesia.
“Artinya, Bali harus menarik wisatawan lebih dari 7 juta lebih wisatawan untuk memenuhi target kunjungan nasional. Saat ini baru tercapai sebesar 6,8 juta orang wisatawan yang datang ke Bali,” tutupnya. (*/D)