Jakarta,Kabar1News.com- Rokok selama ini dianggap sebagai penyebab timbulnya beberapa jenis penyakit dan hal itu tentunya telah melalui uji klinis yang dilakukan oleh beberapa ahli, bahkan beberapa penyakit mematikan seperti Jantung, Paru-paru, Kanker dan impotensi lebih banyak diderita oleh para perokok.
Namun dibalik semua itu ternyata rokok juga bermanfaat untuk beberapa jenis penyakit manfaat merokok bagi kesehatan jarang diketahui oleh orang – orang. Namun, studi ilmiah menunjukkan bahwa kerugian merokok jauh lebih besar dibandingkan manfaatnya. Bukti ilmiah yang terus berkembang menyatakan bahwa nikotin memiliki efek sebagai anti-estrogenik, perubahan produksi prostaglandin, dan stimulasi reseptor nikotinikolinergik dari sistem saraf pusat.
Apa saja manfaat merokok bagi kesehatan?
1. Manfaat pada sistem saraf dan kesehatan mental
Para peneliti sedang melakukan penelitian terhadap nikotin dan senyawa terkait sebagai pengobatan untuk penyakit Alzheimer, Parkinson, Attention deficit hyperactivity disorder (ADHD). Perusahaan obat membuat inovasi obat dengan nikotin. ABT-418 dari Abbott Laboratories merupakan obat yang menjanjikan untuk ADHD. Taiho Pharmaceuticals memiliki lisensi obat DMXB-A/GTS-21, yang sedang dalam uji coba awal untuk pengobatan skizofrenia
2. Manfaat rokok bagi kesehatan pada organ reproduksi wanita
Efek anti esterogenik pada nikotin menyebabkan penurunan kadar hormon esterogen pada wanita yang merokok. Efek ini diharapkan sangat bermanfaat pada penyakit yang timbul akibat kelebihan hormon estrogen, contohnya kanker endometrium, endometriosis, fibroid rahim, dan hipertensi dalam kehamilan
3. Manfaat rokok bagi kesehatan pada fungsi kognitif, mood dan memori
Terdapat bukti bahwa nikotin dapat merangsang perbaikan segera dan berkelanjutan dalam memori kerja, meningkatkan memori prospektif, menghindari kerusakan kognitif melalui efek langsung pada aktivitas saraf otak. Nikotin juga dapat meningkatkan mood dan konsentrasi pada beberapa individu dengan depresi dan masalah kognitif.
Meskipun kandungan nikotin dalam rokok memberikan manfaat terhadap beberapa penyakit, namun data yang tersedia masih spekulatif dan tidakcukup kuat untuk menarik kesimpulan, jadi tulisan ini hanya memberikan wawasan mengenai mekanisme nikotin terhadap beberapa penyakit, dan tetap menyarankan bahwa pencegahan dan pengobatan lebih aman daripada merokok. (red)