Selasa, Juli 15, 2025
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
    • Daerah
  • KOMUNITAS
  • RAGAM
    • KRIMINAL
    • PERISTIWA
    • PENDIDIKAN
    • OPINI
    • LIFESTYLE
    • OLAH RAGA
    • PROFIL USAHA & BISNIS
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • HANKAM
  • HUKUM
  • LIPSUS
  • POLITIK
  • WISATA
  • SEPUTAR DESA
  • AGRO SEKTOR
No Result
View All Result
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
    • Daerah
  • KOMUNITAS
  • RAGAM
    • KRIMINAL
    • PERISTIWA
    • PENDIDIKAN
    • OPINI
    • LIFESTYLE
    • OLAH RAGA
    • PROFIL USAHA & BISNIS
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • HANKAM
  • HUKUM
  • LIPSUS
  • POLITIK
  • WISATA
  • SEPUTAR DESA
  • AGRO SEKTOR
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Beranda » Harga Babi Meroket, Pelaku Kuliner dan Tukang Potong Babi Harap Pemda Bali Segera Ambil Langkah

Harga Babi Meroket, Pelaku Kuliner dan Tukang Potong Babi Harap Pemda Bali Segera Ambil Langkah

by jurnalis
21 November 2024
in Daerah, PERISTIWA
Harga Babi Meroket, Pelaku Kuliner dan Tukang Potong Babi Harap Pemda Bali Segera Ambil Langkah

Harga Babi Meroket, Pelaku Kuliner dan Tukang Potong Babi Harap Pemda Bali Segera Ambil Langkah.

 

Bali, Kabar1news.com – Pelaku bisnis kuliner babi di kabupaten Badung Bali mengeluh bahkan terancam tutup karena mahalnya harga daging babi. Bagaimana tidak, harga daging babi yang sebelumnya dengan harga Rp. 80 ribu per kilogram kini naik menjadi 110 ribu per kilogram.

Selain itu, naiknya harga daging babi tersebut, membuat para pelaku UMKM bisnis kuliner babi di kabupaten Badung terancam tertutup dan bangkrut karena kurangnya daya beli masyarakat mengingat di Bali adalah mayoritas penggemar kuliner babi.

Salah satu pemilik nasi lawar abian kapas di Denpasar, I Kadek Nala mengaku naiknya harga daging babi membuat profit penjualannya menurun. “Ini tentunya sangat berdampak pada kami yang bisnis kuliner babi, juga masyarakat yang notabene makan daging babi

Ia mengatakan, harga daging babi tahun ini berbeda dengan hari raya galungan sebelumnya, harga daging babi kali ini betul-betul mahal dan tentunya sangat berdampak bagi bisnis UMKM serta masyarakat.

“Kalau biasanya hari raya galungan atau hari raya tertentu, ada kebaikan harga masi bisa, tapi ini melebihi harga dari galungan sebelumnya,” katanya.

Karena itu, ia berharap pemerintah daerah di Bali supaya harga babi ini betul-betul dikontrol secara merata, sehingga pelaku UMKM di Badung pada umumnya Bali tidak merasa beban. “Tiang berharap kepala dinas terkait yang membidangi ini, untuk menjaga keseimbangan,” tandasnya.

Selain itu, pelaku kuliner lain seperti, I Putu Jaya, pemilik Warung Babi Bawi Mesari Nusa Dua juga mengeluhkan naiknya harga babi.

“Gara-gara babi naik saya terpaksa menghentikan sementara produksi urutan,” Kata Jaya.

Selai itu, kenaikan harga babi juga berimbas pada pengusaha pemotong babi. Salah satunya adalah, I Ketut Suwitra mengaku omzetnya turun sangat drastis. Dengan harga normal, Ia mengaku bisa memotong 30 ekor babi namun sekarang hanya 5 ekor babi saja.

“Kenaikan harga babi yang sekarang ini sangat luar biasa jelas sangat merugikan kita sebagai pemotong. Saya memohon dengan pemerintah daerah yang berkompeten di bidangnya untuk turun ke lapangan memantau apakah kenaikan harga babi ini memang karena populasinya yang mengurang apa ada faktor yang lain, “harap pengusaha potong babi CV Laba Ayu ini.

Ia juga mengaku mendengar informasi dimana ada pengiriman babi yang cukup besar ke luar Bali.
“Saya dapat isu entah benar atau tidak kenaikan karena banyaknya pengiriman babi hidup keluar daerah nah ini perlu dari pihak pemerintah daerah daerah turun ke lapangan untuk mengecek,” pintanya.

Ia menambahkan kenaikan harga babi ini bukan dari peternak melainkan dari para calo calo yang menjual harga lebih tinggi dari harga di pasaran melalui media sosial.

“Misal harga babi di peternak 50 ribu sedangkan calo di medsos sudah bilang 60 ribu sehingga peternak peternak lokal yang kecil ini bimbang. Seumpamanya harga babi sekarang sudah berkisar di harga 60 kita menjualnya juga susah sebenarnya sih kita enggak jadi masalah ya dengan harga babi asalkan penyerapannya ini sesuai,” Imbuhnya.

Kenaikan harga babi dirasakan para pelaku kuliner sejak sebelum galungan. Di pasaran saat ini harga babi per kilo kisaran 100.000-110.000 ribu. Pelaku UMKM berharap harga daging babi kembali normal di kisaran 70-75 ribu. (*/D)

Tags: Harga BabiMeroketNEWSPelaku KulinerPemda BaliSegera Ambil LangkahTukang Potong Babi

Related Posts

Polisi Sidoarjo Patroli Kamtibmas Akhir Pekan dan Tempat Ibadah
Daerah

Polisi Sidoarjo Patroli Kamtibmas Akhir Pekan dan Tempat Ibadah

13 Juli 2025
Pembukaan Program KKN Kelompok 61 UPN “Veteran” Jatim di Kelurahan Jagir: Dorong Revitalisasi Sosial dan UMKM Inklusif Digital
Daerah

Pembukaan Program KKN Kelompok 61 UPN “Veteran” Jatim di Kelurahan Jagir: Dorong Revitalisasi Sosial dan UMKM Inklusif Digital

12 Juli 2025
Pertamina EP Cepu Jalin Kerjasama Operasional Sumur Idle dan Sumur Tua di Blok Cepu
Daerah

Pertamina EP Cepu Jalin Kerjasama Operasional Sumur Idle dan Sumur Tua di Blok Cepu

9 Juli 2025
Evaluasi Pembinaan dan Perilaku WBP, Lapas Kelas IIA Sidoarjo Gelar Sidang TPP
Daerah

Evaluasi Pembinaan dan Perilaku WBP, Lapas Kelas IIA Sidoarjo Gelar Sidang TPP

9 Juli 2025
Ribuan Peserta Ikuti Tamasya di Kerabat, Fokus ASI Eksklusif dan Imunisasi
Daerah

Ribuan Peserta Ikuti Tamasya di Kerabat, Fokus ASI Eksklusif dan Imunisasi

8 Juli 2025
Tegas! Lima Motor Berknalpot Brong, Ditilang Petugas di Sumberrejo
PERISTIWA

Tegas! Lima Motor Berknalpot Brong, Ditilang Petugas di Sumberrejo

8 Juli 2025
Puluhan KPM di Bojonegoro Terima Program KOLEGA
Daerah

Puluhan KPM di Bojonegoro Terima Program KOLEGA

7 Juli 2025
Pembinaan Rohani Melalui Yasin dan Tahlil, Lapas Sidoarjo Bangun Karakter Spiritual Warga Binaan
Daerah

Pembinaan Rohani Melalui Yasin dan Tahlil, Lapas Sidoarjo Bangun Karakter Spiritual Warga Binaan

7 Juli 2025
Kuasa Hukum Radar Bali dan PENA NTT: Kasus Intimidasi Jurnalis, Langgar HAM dan UU Pers
PERISTIWA

Kuasa Hukum Radar Bali dan PENA NTT: Kasus Intimidasi Jurnalis, Langgar HAM dan UU Pers

7 Juli 2025
Load More

Unduh di Playstore :

Nation Day :

Spesial Corner :

Pasang Iklan :

Info Terkini :

Kolom Ucapan :

Kabar1News.TV : (Klik)

Kategori Berita Lainnya :

Ucapan DPRD Kabupaten Sidoarjo

Bela Negara :

Berita Terkini Seputar Lamongan

  • Redaksi
  • Pedoman media siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Info Lainnya

© 2021 Kabar1news Berita Terkini Nusantara

No Result
View All Result
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Internasional
    • Daerah
  • KOMUNITAS
  • RAGAM
    • KRIMINAL
    • PERISTIWA
    • PENDIDIKAN
    • OPINI
    • LIFESTYLE
    • OLAH RAGA
    • PROFIL USAHA & BISNIS
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • HANKAM
  • HUKUM
  • LIPSUS
  • POLITIK
  • WISATA
  • SEPUTAR DESA
  • AGRO SEKTOR

© 2021 Kabar1news Berita Terkini Nusantara

Don`t copy text!
Situs Kami menggunakan cookie. Kunjungi Kebijakan Cookie Klik "Terima" untuk melanjutkan.