Wujudkan Profesionalisme Perangkat, Ujian Calon Perades Trojalu Bojonegoro Gunakan Metode CAT.
Bojonegoro, Kabar1News.com – Panitia Pengisian Perangkat Desa Trojalu Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro Provinsi Jawa Timur, menggelar Ujian Calon Perangkat Desa (Perades), Kepala Urusan Tata Usaha dan Umum (Kaur TU dan Umum), di Aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Bojonegoro, Jalan PUK Baureno – Kanor, Bojonegoro, Jatim Rabu (6/3/2024) pagi.
Ketua Panitia Pengisian Perangkat Desa Trojalu, Sumartono mengungkap, proses penjaringan sudah sudah melalui tahapan dan sudah sesuai tata tertib (tatib) yang ada.
“Proses sudah kita lalui, hari ini (6/3) kita laksanakan ujian,” ungkapnya.
Lanjut dia, pelaksanaan ujian calon Perades Trojalu menggunakan metode seleksi dengan alat bantu komputer untuk mendapatkan standar minimal kompetensi dasar. Metode tersebut ialah metode Computer Assisted Test (CAT).
“Tujuannya untuk menghindari terjadinya kecurangan, cepat diketahui hasil nilai ujian dan yang terpenting adalah mewujudkan profesionalisme perangkat,” lanjutnya.
Sumartono menambahkan, panitia menggandeng pihak ketiga Universitas Brawijaya Malang sebagai Lembaga Uji. kata dia, ada 6 peserta yang mengikuti ujian calon Perades Kaur TU dan Umum Desa Trojalu.
“4 dari Trojalu dan 2 dari lain desa, semuanya lulusan S1,” tambahnya.
Sementara itu, Kasi Pemerintah Kecamatan Baureno, Suyito, SE., M.Si, mengapresiasi pelaksanaan ujian calon Perades Trojalu.
“Trojalu adalah desa yang pertama kali di wilayah Kecamatan Baureno menggelar ujian calon Perades dengan metode CAT,” kata Suyitno saat diwawancarai Kabar1News.com usai ujian digelar.
Ia berpendapat, metode CAT adalah metode yang cukup baik dan efektif. Apalagi saat ini era digital, perangkat dituntut profesional sesuai tugas dan fungsi (tusi).
“Tentunya harus mahir mengoperasikan komputer/laptop,” tandasnya.
Dari 6 peserta ujian, Nanda Ayu Iwana memperoleh nilai tertinggi mengungguli 5 peserta lain.
Diketahui, Nanda Ayu Iwana merupakan warga Dusun Karangturi Desa setempat. Dia adalah Sarjana jebolan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya 2017 lalu dan saat ini bekerja di salah satu kantor Notaris kabupaten Lamongan.
Nanda mengaku, dirinya mengikuti tes ujian Perades karena ingin mengabdi dan memajukan desa Trojalu
“Alhamdulillah, semoga kami mengabdi untuk kemajuan desa,” aku Nanda saat ditemui Kabar1News.com dirumahnya usai mengikuti ujian (6/3) siang.
Terpisah, Kepala Desa Trojalu, Ikhwan Fauji, S.Pd., berterimakasih kepada semua pihak yang sudah membantu suksesnya pelaksanaan ujian perangkat desa Trojalu.
“Kami ucapkan terimakasih, semua berjalan sesuai tahapan, semoga peserta yang berhasil mendapatkan nilai tertinggi nantinya menjadi perangkat yang mampu menunjukkan kinerja baik untuk kemajuan desa Trojalu,” ujar Kades saat dikonfirmasi via seluler pribadinya. (Imam)