Lamongan, Kabar1News.com – Silaturahmi Keluarga Besar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Lamongan bersama Forkopimda, ketua ranting dan komisariat se Lamongan, bertempat di padepokan cabang PSHT Lamongan.(10/3)
Hadir dalam silaturahmi tersebut Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana, S.I.K, Dandim 0812 Letkol Inf. Sidik Wiyono, SH, M.Tr. Han, Camat Sukodadi.
Kegiatan yang bertajuk silaturahmi pengurus cabang, komisariat dan ranting PSHT se Lamongan dengan AKBP Miko Indrayana, S.I.K selaku Kapolres Lamongan yang baru merupakan momentum tepat, sekaligus dalam rangka pembinaan Kamtibmas oleh pihak Muspida.
Dalam sambutannya, Harto, S.Pd, MM selaku ketua cabang PSHT Lamongan menyampaikan bahwa, jumlah total ranting PSHT di kabupaten Lamongan sejumlah 27 ranting dan 7 Komisariat (Perguruan Tinggi dan Pesantren) secara legalitas dan kepengurusannya jelas diketahui keberadaannya.
Seiring dengan Parapatan Luhur (Parluh) 2021 yang merupakan agenda besar PSHT pusat Madiun, pada tanggal 13 Maret mendatang, pihaknya selaku ketua cabang menghimbau agar setiap ranting dan komisariat melaksanakan doa bersama demi lancar dan sukses acara tersebut. Pihaknya juga menghimbau kepada seluruh warga PSHT untuk tidak ikut hadir pada Parluh mendatang.
“Mohon ketua-ketua ranting menghimbau rayon-rayon melaksanakan doa bersama, mendoakan demi suksesnya Parluh mendatang. Tidak perlu datang berbondong-bondong ke Madiun karena Parluh ini secara tatap muka terbatas hanya di hadiri ketua-ketua cabang se Jawa Timur dan secara virtual yang di luar provinsi Jawa Timur serta lainnya. Abaikan hoax dan ajakan hitamkan Madiun” Tegas Mas Harto.
AKBP Miko Indrayana, S.I.K menyampaikan bahwa Ajaran PSHT sangat luar biasa dan mengajarkan berbudi luhur serta ikut menciptakan kedamaian bagi sekitarnya.
“Banyak sekali falsafah-falsafah ajaran PSHT yang terpampang di dinding-dinding padepokan ini, semua mengajarkan kebaikan, dengan modal ajaran ini maka harus menumbuhkan keamanan dan ketertiban di kabupaten Lamongan. Mari kita bersama-sama untuk menciptakan Kamtibmas dengan keberadaan saudara-saudara, masyarakat menjadi terayomi dan tentram tidak sebaliknya” Ujarnya
Pihaknya juga menghimbau bahwa beliau tidak akan pandang bulu dalam bertindak tegas ketika terjadi konflik, baik dari perguruan apapun.
“Saya komitmen pada aturan yang ada dan tidak membeda-bedakan siapapun yang melanggarnya. Saya membuka lebar ruang diskusi, usulan dan masukan dari semua kalangan demi terwujudnya Kamtibmas” Pungkasnya.
Dandim 0812 Letkol Inf. Sidik Wiyono, SH, M.Tr.Han berpesan kepada seluruh warga PSHT, agar bangga pada pendiri PSHT yang merupakan seorang pahlawan nasional yang terbukti jiwa patriotisme dalam berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
“Jangan mengecewakan Ki Hajar Hardjo Oetomo selaku pendiri PSHT dengan tingkah laku kita yang merugikan dan mengotori PSHT sehingga merugikan orang banyak”
Momentum ini diberikan materi terkait peranan perguruan silat dalam Harkamtibmas oleh Kasat Intel Polres Lamongan AKP Joko Santoso, SH. (*)