Lamongan, Kabar1News.com – Pendataan keluarga tahun 2021 merupakan program prioritas BKKBN dalam rangka melaksanakan amanah RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) 2020-2024. Pendataan keluarga ini wajib dilaksanakan untuk mendapatkan data keluarga yang akurat, valid, relevan dan dapat dipertanggungjawabkan melalui proses pengumpulan, pengolahan, penyajian, penyimpanan, serta pemanfaatan data informasi kependudukan dan keluarga.
Ditemui di rumah dinasnya serta menjadi sasaran pendataan pertama di Kabupaten Lamongan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengajak seluruh masyarakat Lamongan untuk mendukung dan mensukseskan kegiatan pendataan keluarga tahun 2021 ini.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Lamongan untuk mendukung dan mensukseskan pendataan keluarga yang dilaksanakan sejak 1 April hingga 31 Mei ini. Berikan keterangan keluarga dengan lengkap, jujur dan sejelas-jelasnya. Ini sangat penting demi mendapatkan data yang akurat sebagai dasar intervensi program Bangga Kencana khususnya untuk penanganan masalah stunting dan program-program strategis lainnya,” terang Bupati YES.
Pendataan keluarga tahun 2021 ini menggunakan metode sensus yang pengumpulan datanya dilakukan secara online dan offline, yakni melalui smartphone dan formulir. Pendataan dilakukan oleh 2.511 orang kader pendata, 474 supervisor di tingkat desa, 27 manager pengelola di tingkat kecamatan, dan 27 manager data di tingkat kecamatan.
Hasil yang diharapkan dari dilaksanakannya pendataan keluarga ini yakni tersedianya basis data keluarga by name by address (per nama per alamat) yang menjadi sasaran intervensi program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana. Selain itu juga, diharapkan mampu menghasilkan indek pembangunan keluarga (IBANGGA) yang merupakan indikator keberhasilan pembangunan keluarga.
“Ayo kita bersama-sama sukseskan pendataan keluarga 2021, karena pendataan keluarga merupakan awal perencanaan keluarga Kabupaten Lamongan untuk tetap menjaga kesinambungan menuju kejayaan,” tambah YES. (yos)